Cara Mencegah Perilaku Kekerasan pada Anak

Cara Mencegah Perilaku Kekerasan pada Anak. Mencegah perilaku kekerasan pada anak memang sangatlah penting, khususnya bagi para orang tua. Anak adalah sebuah anugerah yang dititipkan Tuhan kepada kita yang pada suatu saat nanti kita akan diminta pertanggung jawabannya di akherat kelak. Tidak dapat dipungkiri memang mendidik anak menjadi seperti yang kita harapkan tidaklah mudah, hal itu sangatlah dibutuhkan kesabaran dan ketlatenan yang luar biasa. Apalagi saat ini semakin marak kekerasan yang terjadi pada anak, baik itu kekerasan fisik mauoun kekerasan seksual yang mungkin membuat miris banyak orang tua yang mendengarnya. Mungkin banyak orang yang membicarakan kekerasan pada anak, tapi jarang sekali orang membicarakan bagaimana cara mencegah hal itu agar tidak terjadi.  Kadang kebanyakan orang tua tidak sadar bahwa mereka juga telah melakukan Abusive ( melakukan tindakan kekerasan ) pada buah hati mereka sendiri. Sebenarnya ada cara untuk mencegah agar tidak terjadi perilaku kekerasaan pada anak yang mungkin perlu diketahui oleh orang tua khususnya dan masyarakat pada umumnya. 

Membesarkan anak memang suatu hal yang mungkin membuat sebagian orang tua merasa stress yang luar biasa, mulai dari tangisan mereka, rengekan, persoalan makan, cara kedisiplinan dan masih banyak lagi hal lainnya. Apalagi ditambah dengan masalah ekonomi, relationship dan komunikasi yang kurang antara orang tua dan anak  tentu akan memicu kekerasan itu sendiri. Meskipun tingkat ekonomi bukanlah suatu hal penentu yang bisa memicu kekerasan pada anak, tapi itu juga merupakan faktor penting apabila kita salah mendidik anak kita tentang hal tersebut. Misalnya kita mempunyai kebiasaan apapun yang diminta anak kita pasti kita penuhi, tapi pada saat kita tidak bisa memenuhinya karena alasan ekonomi apa anak kita akan mengerti ? Dan hal itulah yang bisa memicu kita untuk melakukan kekerasan pada anak kita.

Pola pengasuhan anak umumnya tanpa kita sadari cenderung mengunakan cara pada saat kita dibesarkan dulu. Padahal jika hal itu diterapkan saat ini tidak sepenuhnya benar, dan bagi orang tua perlu sebuah ilmu atau cara bagaimana agar pola pengasuhan kita membuat anak menjadi nyaman dan bisa melakukan hal-hal seperti yang kita harapkan. Dari kasus kekerasan pada anak hampir sebagian besar dilakukan oleh orang tua atau orang dekat mereka, bahkan tragisnya kekerasan itu seakan diluar akal kita. Untuk mencegah kekerasan pada anak adalah juga menjadi tanggung jawab kita, jika anak bisa tumbuh dilingkungan yang nyaman kemungkinan anak juga menjadi sesuai dengan harapan kita dan keluarga adalah lingkungan terkecil untuk mewujudkan hal itu. Berikut ada beberapa cara sederhana bagi orang tua atau pengasuh anak untuk mencegah perilaku kekerasan pada anak, antara lain :

• Berpikirlah sebelum bertindak. Kita sebagai orang tua tentu harus bisa berpikir dengan jernih pada saat anak kita melakukan kesalahan, hukuman apa yang mungkin bisa mendidik anak agar tidak melakukan kesalahan lagi tanpa harus disertai dengan kekerasan.
• Minta pendapat orang lain. Pada saat kita emosi sebaiknya kita menhindar dulu dari anak kita dan mintalah pendapat pada teman atau saudara kita bagaimana sebaiknya kita bersikap atau perbanyaklah membaca tentang tahap kembang tumbuh anak agar kita bisa memaklumi yang dilakukan oleh anak kita.
• Luangkan waktu untuk istirahat. Menjadi orang tua memang tidak mudah, oleh sebab itu jika Anda merasa emosi Anda tidak stabil maka istirahatlah. Dengan begitu Anda bisa berpikir dengan jernih dan tidak melampiaskannya pada anak sehingga kekerasa bisa di cegah.
• Awasi Permainan anak. Di zaman yang sudah canggih ini tentu anak akan dengan mudah mendapatkan games atau permainan, perhatikan permainan apa yang mereka mainkan. Jangan biarkan anak-anak melakukan permainan yang cenderung pada kekerasan karena hal itu akan tersimpan dimemori anak dan jika emosi anak tidak stabil maka ia akan melakukan seperti apa yang mereka lihat.
• Laporkan. Jika anda melihat kekerasan pada anak dilingkungan Anda, beri pengertian kalau tidak bisa segera laporkan. Dengan begitu Anda sudah membantu mencegah kekarasan pada anak.
• Aktiflah dikomunitas sosial. Jika Anda aktif dikomunitas sosial tentu akan menambah wawasan Anda bagaimana cara mendidik dan memahami anak kita, agar kita lebih mengerti dan sabar menghadapi segala hal yang dilakukan anak kita tanpa adanya kekerasan.

Itulah beberapa cara mencegah kekerasan pada anak, yang mungkin bisa sedikit membantu para orang tua dalam mendidik anak. Bagaimanapun orang tua mempunyai peran penting dalam membentuk karakter anak, anak bisa menjadi hitam atau putih semua tergantung orang tua. Oleh sebab itu didiklah anak dengan kasih sayang, didiklah anak untuk mengenal Tuhan dengan begitu kita akan mudah dalam membimbingnya. Orang tua merupakan tombak penentu mempersiapkan anak untuk menjadi generasi penerus dimasa depan.

>>>>> Semoga Bermanfaat <<<<<